α9 III dengan global shutter
Terima cookie Youtube agar bisa menonton video ini
Buka preferensi cookie di bawah ini, lalu pastikan cookie Youtube sudah aktif di bawah bagian ‘Functional’ (Fungsional).
Dilengkapi sensor gambar full-frame pertama di dunia dengan sistem rana global, α9 III merupakan terobosan, dapat menangkap subjek bergerak cepat tanpa distorsi gambar dan mengabadikan momen sepersekian detik dengan detail memukau.
α9 III dilengkapi sensor gambar CMOS tumpuk full-frame 24,6 MP pertama di dunia dengan sistem rana global. Berbeda dengan sensor rana berputar yang merekam gambar secara berurutan dari baris piksel atas ke bawah, sensor gambar Exmor RS™ terbaru mengekspos dan membaca semua piksel secara bersamaan sehingga kamera dapat menangkap subjek yang bergerak cepat tanpa distorsi sama sekali. Dikombinasikan dengan kecepatan rana maksimum 1/80000 detik (1/16000 detik saat pemotretan kontinu), α9 III merupakan terobosan bagi fotografi profesional.
(1) Area piksel (2) Sirkuit pemrosesan sinyal kecepatan tinggi (3) Mesin pemroses gambar
α9 III cepat dan akurat sehingga dapat mengabadikan momen penting dengan mudah. Kamera ini mampu memotret secara kontinu hingga 120 fps dengan pelacakan AF/AE penuh. Ini semua tanpa blackout jendela bidik dan unit pemrosesan AI yang sangat canggih dapat mengenali subjek dengan presisi dan keandalan yang sangat tinggi.
Kecepatan rana maks. 1/80000 detik tersedia selama pemotretan burst berkelanjutan selain mode pengambilan gambar tunggal, sehingga memudahkan pemotretan subjek yang bergerak cepat. Kecepatan rana selama pengambilan gambar kontinu dapat diatur hingga 1/80000 detik. Unit flash Sony yang kompatibel (HVL-F60RM2 atau HVL-F46RM) dapat disinkronisasi pada semua kecepatan rana, menghilangkan penurunan tajam dan nonlinier dalam pencahayaan dengan sinkronisasi kecepatan tinggi (HSS), dan memastikan pencahayaan merata di seluruh gambar.
Sensor gambar rana global full-frame baru dilengkapi 24,6 juta piksel efektif, arsitektur CMOS tumpuk, dan memori integral. Ini menghadirkan resolusi tinggi, kecepatan tinggi, dan pembacaan piksel penuh simultan sehingga subjek yang bergerak cepat pun dapat direkam tanpa distorsi. Struktur tumpuk sensor dan konversi A/D yang canggih memungkinkan pemrosesan kecepatan tinggi berjalan dengan penundaan minimal.
Dengan tenaga pemrosesan hingga 8x lebih besar dari versi sebelumnya, mesin pemroses gambar BIONZ XR meminimalkan latensi pemrosesan sekaligus meningkatkan daya pemrosesan gambar. Data volume tinggi yang dihasilkan sensor gambar Exmor RS™ terbaru dapat diproses secara real-time bahkan saat pemotretan kontinu hingga 120 fps. Ini meningkatkan kualitas gambar secara signifikan, hasil gradasi warna lebih tinggi dan reproduksi warna lebih realistis serta mengurangi noise gambar. Kamera juga dapat merekam gambar RAW 14-bit berkualitas tinggi di semua mode pemotretan.
Pemotretan RAW Komposit mengambil beberapa gambar (4, 8, 16, atau 32, dapat dipilih) yang dapat digabung dengan aplikasi komputer Imaging Edge Desktop™ Sony guna menghasilkan gambar resolusi penuh dengan noise sangat rendah. Pemotretan satwa liar pun dapat dilakukan pada kecepatan rana tinggi atau potret dalam cahaya redup, bahkan pada setelan ISO yang lebih tinggi. Selain itu, saat memotret pada tingkat sensitivitas rendah, α9 III dapat memanfaatkan guncangan kamera yang terjadi saat pemotretan genggam dan memakai RAW Komposit untuk menghasilkan gambar dengan warna palsu dan jaggie yang berkurang.
(1) Standar (2) RAW Komposit
Pemotretan genggam yang mantap. α9 III dilengkapi unit stabilisasi gambar presisi tinggi, sensor gyro canggih, dan algoritma stabilisasi gambar optimal untuk mendeteksi dan mengoreksi guncangan kamera secara efektif, menawarkan stabilisasi 8,0-step. Ini juga didukung oleh lensa yang kompatibel dengan stabilisasi gambar bawaan dan meningkatkan komunikasi antara bodi dan lensa, memberikan kontrol efektif untuk pemotretan bebas blur bahkan pada panjang fokus telefoto.
[1] Yaw [2] Roll [3] Pitch
Nikmati pandangan tanpa gangguan melalui jendela bidik bebas blackout, bahkan saat pemotretan kontinu yang cepat. Terobosan baru pada pemotretan di bidang olahraga dan subjek yang bergerak cepat lainnya. Selain itu, jeda waktu yang biasanya dikaitkan dengan EVF telah berkurang sehingga momen singkat pun dapat ditangkap dengan mantap.
Dengan pembacaan kecepatan tinggi pada sensor gambar baru, α9 III bisa melakukan hingga 120 kalkulasi pelacakan AF/AE per detik, dua kali lipat dibandingkan pendahulunya. AF melacak gerakan subjek kompleks dan memprediksi gerakan tiba-tiba dengan presisi lebih tinggi, sementara AE dengan mudah merespons variasi kecerahan yang tiba-tiba. α9 III terus melacak bahkan saat pemotretan kontinu serta berkontribusi pada presisi yang lebih baik.
(1) Penghitungan AF/AE (2) 120 bingkai/detik
Pre-Capture merekam momen yang terjadi sebelum rana dilepaskan. Dapat diatur dari 0,005 hingga 1 detik, tersedia dalam format file apa pun hingga 120 fps dengan pelacakan AF/AE penuh. Ini memudahkan pengabadian momen sepersekian detik, seperti gambar burung yang terbang, meski pelepasan rana sebenarnya sedikit terlambat.
Peningkatan Kecepatan Pemotretan Kontinu meningkatkan sementara kecepatan pemotretan sementara saat pemotretan beruntun untuk menangkap semua aksi. Ini berguna ketika memotret aktivitas olahraga dan aktivitas cepat lain yang momen pentingnya sulit diprediksi.
Dengan unit pemrosesan AI yang inovatif, α9 III mampu memanfaatkan data tentang bentuk subjek untuk mengenali gerakan secara akurat. Teknologi estimasi pose manusia tidak hanya mengenali mata, tetapi juga posisi tubuh dan kepala, dengan presisi tinggi. Dengan demikian, kamera mampu mengunci dan melacak subjek yang membelakangi kamera atau wajahnya tertutup. Subjek manusia berjarak jauh yang hanya menempati area kecil dalam tampilan (bahkan lebih kecil dari versi Real Time Recognition AF sebelumnya) dapat dikenali jika subjek berada dekat dengan area fokus saat rana ditekan separuh ketika memotret menggunakan AF kontinu. Fokus pun dapat terdeteksi dengan cepat pada atlet yang mendekat dari jauh, misalnya pada lomba atletik atau ski.
Unit pemrosesan AI mendukung penyempurnaan pengenalan Manusia, Hewan, Burung, Serangga, Mobil/Kereta, dan Pesawat Terbang. Pada kategori Mobil/Kereta, kamera kini mampu mengenali helm, seperti yang dikenakan oleh pengemudi mobil balap formula. Pengenalan hewan dapat mengenali mata beberapa hewan kecil dan angonan selain mata, kepala, dan tubuh anjing, kucing, dan hewan dengan fitur serupa. Pengenalan burung juga telah diperbarui sehingga lebih mudah menentukan mata berbagai jenis burung serta dapat mengenali tubuh burung. Selain itu, tidak perlu lagi beralih setelan untuk memotret hewan atau burung.
α9 III kini dilengkapi 759 titik deteksi fase dalam sistem AF deteksi fase bidang fokus densitas tinggi yang mencakup sekitar 95,6% area gambar. Data dalam jumlah besar yang dibaca dari sensor gambar diproses dengan kecepatan tinggi melalui mesin pemrosesan BIONZ XR canggih, sementara algoritma optimal memastikan akurasi dan densitas tinggi. Sistem Fast Hybrid AF ini menggabungkan kecepatan dan performa pelacakan AF deteksi fase dengan presisi AF deteksi kontras, mengunci dan melacak subjek yang bergerak dengan cepat dan/atau tidak menentu.
Pelacakan AF dapat melacak subjek saat subjek bergerak, diam, atau berubah kecepatannya. Cukup pilih pengaturan [Stabil], [Standar], dan [Responsif], tergantung pada kecepatan subjek dan skenario pemotretan.
Fokus pada subjek dengan ukuran spot area fokus XL dan XS ditambahkan ke jajaran produk. XS dapat berguna saat memotret satwa liar dan mencoba menghindari fokus pada cabang di latar depan, misalnya. Anda juga dapat membuat area fokus khusus dengan ukuran tertentu dan bahkan rasio aspek vertikal jika perlu. Misalnya, di lomba lari yang pesertanya berbaris berdampingan. Dengan mengatur bingkai AF ke format horizontal khusus, akan lebih mudah fokus ke pelari terdepan.
Mengambil gambar secara bertanggung jawab ketika menggunakan pendaftaran wajah
Fitur pendaftaran wajah melibatkan penggunaan data biometrik. Anda bertanggung jawab atas pengumpulan dan penggunaan data tersebut, serta kepatuhan terhadap peraturan setempat yang berlaku. Untuk detail selengkapnya, kunjungi situs web di bawah ini.
Dengan unit flash yang kompatibel dari Sony (seperti HVL-F60RM2 atau HVL-F46RM), α9 III dapat melakukan sinkronisasi flash penuh hingga kecepatan rana maksimum 1/80000 detik. Ini memungkinkan flash digunakan untuk penerangan subjek ekstra saat memotret di luar ruangan yang terang dengan kecepatan rana tinggi, mengurangi kebutuhan pengaturan pencahayaan besar dan memperluas kemungkinan pemotretan kreatif.
Sensor gambar rana global mengekspos semua piksel bersamaan agar kedipan tidak dapat terjadi dalam satu gambar, tetapi dapat muncul di antara bingkai. Untuk mengurangi ini, gunakan fungsi Pemotretan Anti-kedip atau Pengambilan Gambar bebas kedip frekuensi tinggi (Var. Shutter).
(1) α9 III (2) Sensor gambar rana berputar
Sensor gambar canggih α9 III dilengkapi dengan sistem rana global yang mengekspos dan membaca semua piksel sekaligus serta menghilangkan perbedaan pencahayaan yang timbul, misalnya saat memotret bersama fotografer pers yang meliput acara. Ini menghilangkan masalah "flash banding" yang umum terjadi pada kamera yang menggunakan sistem rana berputar.
Merekam film 4K dengan format full-frame atau Super 35mm (perkiraan APS-C). α9 III merekam film 4K (3840 x 2160) hingga 120p dan pada 60p dengan pembacaan piksel penuh dan oversampling 6K untuk mengurangi moiré dan jaggie secara signifikan.
Untuk pertama kalinya pada produk α dari Sony, α9 III menghadirkan perekaman film 4K (3840 x 2160) 120p tanpa pemotongan, pengguna dapat memanfaatkan sudut pandang penuh yang disediakan oleh lensa. Misalnya, rekaman 4K yang diambil dalam gerakan lambat 120p dan kecepatan normal 24p dengan adegan yang sama sudut pandangnya akan sama dan dapat dengan mudah diedit bersamaan tanpa perlu reframing.
Profil gambar S-Cinetone Sony memberikan teknologi warna yang sama untuk menghasilkan reproduksi warna dan rona kulit yang indah di seluruh jajaran Cinema Line yang terkemuka. S-Cinetone menghasilkan mid-tone natural yang sangat penting untuk membuat kulit tampak segar, plus warna lembut dan highlight yang indah. Dengan begitu, kreator dapat berkonsentrasi pada pengambilan gambar sekaligus mendapatkan tampilan sinematik tanpa perlu grading warna.
Kompensasi focus breathing secara efektif mengurangi focus breathing saat merekam film. Teknologi Clear Image Zoom asli Sony digunakan untuk otomatis mempertahankan konsistensi sudut pandang selama perubahan fokus untuk gambar yang lebih stabil.
Unit stabilisasi presisi tinggi dan sensor gyro yang terpasang di kamera, ditambah algoritma stabilisasi gambar optimal, memungkinkan stabilisasi elektronik canggih berfungsi bersama dengan sistem stabilisasi gambar optik bawaan 5-sumbu kamera dalam Mode Aktif Dinamis yang meningkatkan stabilisasi lebih dari 30% dibandingkan Mode Aktif yang ada (perkiraan).
Dengan menggunakan teknologi pengenalan subjek berbasis AI, fitur Auto Framing dapat secara otomatis memotong bingkai agar subjek tetap berada di posisi yang menonjol saat merekam film. Misalnya, meski kamera dipasang pada tripod, framing terus disesuaikan agar rekaman film yang terekam terlihat seolah-olah subjek diikuti oleh operator kamera berpengalaman.
α9 III memiliki monitor multi-sudut 4 sumbu yang menggabungkan kegunaan monitor miring konvensional dengan fleksibilitas vari-angle bukaan samping untuk penyesuaian sudut saat memotret secara vertikal atau horizontal. Ramping, tidak mencolok, dan kokoh, mekanisme ini memungkinkan monitor ditarik dari belakang bodi dan dimiringkan ke atas hingga 98°, ke bawah hingga 40°, dan dibuka ke samping hingga 180°. Monitor LCD tipe 3.2 yang sensitif terhadap sentuhan ini ideal untuk pemotretan di luar ruangan dan memiliki resolusi 2,1 juta titik, gamut warna lebar, dan kecerahan memadai sehingga jelas dan mudah dilihat.
Pembaruan pada desain Alpha Sony, α9 III hadir dengan tombol kustom di bagian depan untuk operasi yang lebih cepat dan mudah sambil mengenggam. Ini memudahkan adaptasi dengan berbagai gaya dan kebutuhan pemotretan. Misalnya, fungsi Peningkatan Kecepatan Pemotretan Kontinu dapat ditetapkan pada tombol depan agar dapat diaktifkan saat pemotretan beruntun.
Jendela bidik OLED 9,44 juta titik (perkiraan) mencakup pembesaran 0,90x dengan FOV 41° untuk tampilan yang jernih serta lebar dan struktur terbaru yang menghasilkan titik pandang tinggi 25 mm. Desain optik asli meminimalkan aberasi saat melihat sekeliling gambar jendela bidik agar pembidikan lebih konsisten. Waktu jeda jendela bidik dan monitor juga berkurang sehingga pembingkaian lebih stabil, terutama saat pemotretan kontinu. Finder frame rate dapat diatur ke Standar (60 fps), Tinggi (120 fps), atau Lebih Tinggi (240 fps). Setelan 240 fps menghasilkan gambar jendela bidik yang sangat halus dengan blur gerakan minimal saat memotret subjek bergerak dan sangat mengurangi blur gerakan saat digeser atau dimiringkan.
Slot media α9 III mendukung kartu SD UHS-I dan UHS-II serta kartu CFexpress Type A. Ini cocok untuk pemotretan kontinu kecepatan tinggi hingga 120 fps dan memberikan kecepatan tulis tinggi yang dengan cepat menghilangkan buffer kamera yang menghasilkan data gambar dan film dalam jumlah besar. Pengguna juga dapat menyimpan data ke slot media berbeda sesuai jenis file, ukuran, dan kualitas gambar untuk menyederhanakan alur kerja.
Dengan pegangan Vertikal VG-C5 opsional, sesi pemotretan yang lama jadi lebih efisien dan tak akan terasa melelahkan. Pegangan dan tombol rana memiliki desain yang sama ergonomisnya dengan bodi kamera. Demikian juga dengan akses kontrol yang dilengkapi tombol kustom depan independen (C5), roda dial depan, roda dial L dan R belakang, serta fungsi penguncian pada roda dial R. Pegangan Vertikal VG-C5 mendukung dua baterai NP-FZ100 untuk sesi pemotretan yang lama.
α9 III memiliki ketahanan terhadap debu dan kelembapan yang luar biasa berkat penyempurnaan desain dengan segel karet silikon di sekitar tombol, tombol pengunci lensa, bantalan di sekitar dudukan lensa, dan area lainnya. Peningkatan desain EVF menyegel jalur optik jendela bidik, menghasilkan efek yang sama seperti struktur kaca ganda. Dipadukan dengan lensa tahan debu dan kelembapan, unit flash, dan Pegangan Vertikal VG-C5 opsional, α9 III menjadi inti dari sistem tahan debu dan kelembapan yang kokoh.
Dengan penutup atas, penutup depan, rangka dalam, dan penutup belakang berbahan aloi magnesium yang ringan dan kokoh, α9 III tak sekadar kuat, tetapi juga tahan guncangan dan efektif meredam panas. Kamera ini diciptakan dengan tingkat ketahanan lingkungan profesional yang menantang sekaligus tetap relatif ringkas dan ringan.
Tirai penutup melindungi sensor gambar dari debu dan partikel selama penggantian lensa. Ketika diatur ke ON, tirai otomatis menutup saat daya kamera dimatikan.
α9 III memiliki pegangan dengan bentuk baru yang makin mantap digenggam dan mengurangi kelelahan pengguna, bahkan saat mengambil gambar dengan lensa telefoto yang berat atau dalam waktu yang lama. Pegangan ini memiliki kontur dengan ergonomi yang lebih baik sehingga terasa nyaman dipegang dan tidak melelahkan.
Efisiensi alur kerja meningkat drastis berkat grup gambar. Gambar yang diambil pada kecepatan hingga 120 fps dalam pemotretan beruntun dapat disebut sebagai "grup" dan memudahkan pencarian gambar tertentu dalam grup gambar besar. Grup ini juga dapat diberikan peringkat dan dapat digunakan untuk filter serta pencarian dan akan disimpan setelah gambar diimpor ke aplikasi pengeditan komputer.
α9 III dapat mentransfer data dengan kecepatan tinggi hingga 2x lebih cepat dari pendahulunya berkat Wi-Fi bawaan (IEEE 802.11ac) berdukungan 2x2 MIMO. Komunikasi 5 GHz menawarkan kecepatan dan stabilitas maksimum yang penting bagi fotografer berita dan olahraga untuk segera mengirimkan hasil, serta untuk lingkungan studio. Antarmuka kamera yang simpel memudahkan transfer data foto dan film melalui server FTP, Wi-Fi, LAN berkabel cepat, atau penambatan USB dengan smartphone.
Tambahkan metadata memo suara jernih ke foto melalui mikrofon memo suara khusus yang terpasang di panel belakang kamera. Dekatkan dengan mulut pengguna untuk kualitas rekaman yang lebih baik. Memo suara dapat ditransfer ke server FTP bersama dengan gambar, fotografer pun dapat berkomunikasi secara efektif dengan editor. Fotografer juga dapat menggunakan aplikasi seluler Transfer & Tagging (Ver.1.9 atau lebih baru) untuk mengonversi memo suara menjadi teks.
Metadata IPTC (International Press Telecommunications Council) dapat ditambahkan ke foto. α9 III juga mampu menyimpan secara internal hingga 20 preset yang dapat dipilih dengan cepat saat diperlukan. Ini akan sangat berguna pada kegiatan multi-olahraga, misalnya, ketika informasi IPTC yang berbeda diperlukan untuk kompetisi yang berbeda.
Proyek "Road to Zero" Sony Group berkomitmen untuk mencapai bebas footprint lingkungan. Untuk mencapai tujuan tersebut, Sony terus menyempurnakan setiap tahap dalam siklus manufaktur dan distribusi kamera serta aksesori dari pengembangan melalui produksi hingga pengemasan dan pengangkutan.
Sony sedang mengupayakan penggunaan material kemasan non-plastik yang memberi perlindungan lebih dari guncangan dan benturan. Kain non-pintal berbasis tanaman digunakan untuk tas. Semua ini membantu meminimalkan tekanan lingkungan.
Kamera Alpha dilengkapi teknologi visual dan mobilitas.
Creators' Cloud cocok untuk kerja kreatif, mulai dari pengambilan hingga produksi gambar, mengombinasikan kamera Sony canggih dengan AI berbasis cloud. Temukan juga berbagai inspirasi dan berkolaborasi dengan kreator dari seluruh dunia. Lihat solusi berbasis web, seluler, dan PC yang mengintegrasikan kamera dengan aplikasi dan layanan pengambilan dan produksi gambar.
Creators' App adalah aplikasi smartphone yang memungkinkan Anda menghubungkan kamera Sony ke cloud, sehingga meningkatkan fungsi dan kenyamanan untuk memotret dan berbagi.
Spesifikasi & Fitur
- JUMLAH PIKSEL (Total)
- Sekitar 25,2 megapiksel
- TIPE SENSOR
- Sensor CMOS Exmor RS full frame 35 mm (35,6 x 23,8 mm)
- SENSITIVAS ISO
- Foto: ISO 250-25600 (dapat diperluas hingga ISO 125-51200), AUTO (ISO 250-12800, batas bawah dan batas atas dapat dipilih), Film: Setara ISO 250-25600, AUTO (ISO 250-12800, batas bawah dan batas atas dapat dipilih)
- Masa Pakai Baterai (Foto)
- Sekitar 400 foto (Jendela bidik)/sekitar 530 foto (monitor LCD) (standar CIPA)
- JUMLAH PIKSEL (EFEKTIF)
- Foto: Sekitar maks. 24,6 megapiksel, Film: Sekitar maks. 20,3 megapiksel
- Tipe Monitor
- TFT tipe 8,0 cm (tipe 3.2)
Ulasan & Penghargaan
Kata Pengguna